Tampilkan postingan dengan label komersil. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label komersil. Tampilkan semua postingan

Tips Desain & Perencanaan Arsitektur Showroom




Bisnis jual beli kendaraan bermotor merupakan salah satu jenis usaha yang masih memiliki banyak pangsa pasar, terlebih di negara kita kebutuhan akan kendaraan bermotor roda dua maupun roda empat terus meningkat. Hal ini yang membuat bisnis showroom masih terus bermunculan. Dalam membuat atau merencanakan bangunan showroom beberapa hal perlu kita perhatikan terutama dari segi arsitektur, struktural, maupun utilitas bangunan. Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk mendapatkan hasil maksimal dari perencanaan showroom anda.


1. Tentukan segmentasi pasar dari kendaraan yang Anda jual.

Inilah yang harus anda lakukan pertama kali, di mana Anda harus menentukan kelas mana bangunan showroom anda akan berada. Apakah anda ingin membuat showroom yang mewah untuk kalangan menengah ke atas,  atau yang terkesan ekonomis untuk semua kalangan. Ini akan menentukan bentuk desain serta material yang akan digunakan dalam perencanaan. Ini juga yang akan menentukan perbandingan atau rasio berapa mobil yang akan ditempatkan dalam area tertentu. Mobil-mobil mewah biasanya ditempatkan dengan agak berjarak sedangkan mobil ekonomis akan ditempatkan berdekatan satu sama lain.



2. Berapa kapasitas kendaraan yang ingin anda pamerkan.?

Jumlah kendaraan akan menentukan seberapa besar bangunan yang akan anda buat. Ukuran bangunan akan menentukan ukuran tanah serta akan menentukan seberapa besar atau tinggi bangunan anda. Di sini juga Anda tentukan jumlah lantai bangunan yang akan difungsikan.


3. Kesan apa yang ingin anda tampilkan pada bangunan showroom.?

Apakah anda ingin bangunannya terlihat futuristik, terlihat modern, atau terlihat sederhana.? ini adalah kesan yang akan anda tampilkan jika arsitek rencanakan bangunan tentu saja tampilkan akan bertujuan untuk menampilkan salah satu dari Kesan tersebut.

Misal elemen-elemen berupa stainless steel, acp, serta kaca akan menampilkan pesan yang modern serta futuristik.




Arsitek akan membuat desain tampak muka showroom dengan image yang anda inginkan. Ia akan mengkomposisikan material-material seperti kaca, acp rangkaian besi atau stainless steel bahkan kayu. Komposisi tersebut akan membuat showroom anda menjadi lebih menarik apalagi jika arsitek piawai dalam mendesain tampak.


4. Di titik mana saja anda ingin mendisplay kendaraan?

Ini perlu Anda tentukan karena banyak cara untuk mendisplay kendaraan. Ada yang menempatkannya di luar, ada mendapatkannya di dalam lantai 1, ada juga menempatkannya secara bertingkat. Selain itu display-display khusus seperti hidrolik dan display berputar membutuhkan perlakuan khusus untuk strukturnya. 




STRUKTUR BANGUNAN SHOWROOM KENDARAAN

Seperti halnya bangunan-bangunan lain, bangunan showroom juga membutuhkan struktur yang memadai agar dapat berdiri kokoh. Struktur utama kolom dan balok tentunya perlu ditopang oleh pondasi yang sesuai dengan tinggi bangunan yang akan dibangun. 

Adanya beban bangunan yang dapat dibilang ekstra dibanding dengan bangunan yang lainnya, showroom kendaraan harus dapat menampilkan kendaraan-kendaraan dengan tampilan yang baik namun juga harus memiliki kekuatan struktur yang memadai. Kekuatan struktur dari showroom dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor:


1. Daya dukung tanah

Daya dukung tanah merupakan kekuatan yang dimiliki tanah untuk menerima beban yang ditimpakan di atasnya. Karena hal ini ahli struktur perlu mengujinya terlebih dahulu. Pengujian tanah atau sondir dilakukan untuk melihat atau menguji seberapa besar daya dukung tanah yang nantinya akan menentukan berapa besar atau berapa dalam pondasi yang akan dipanjangkan ditanamkan. Jenis-jenis pondasi berupa cakar ayam, pondasi bor pile, pile cap, dan lain-lain.


2. Ukuran kolom dan balok

Kolom dan balok pastinya akan langsung terlihat oleh pengunjung yang mendatangi bangunan showroom anda. Karena itu arsitek harus merencanakan bagaimana kolom akan ditampilkan, serta kolom apa yang akan digunakan. Apakah kolom ditampilkan besar agar terlihat besar dan megah, atau dibuat ramping agar memiliki kesan minimalis.? Di sinilah arsitek akan bekerjasama dengan ahli struktur untuk menentukan dimensi kolom dan jaraknya yang tepat. Biasanya jarak penempatan kolom pada bangunan showroom kendaraan antara 6 sampai dengan 10 meter dengan dimensi kolom mulai dari 40x40 cm hingga 70x70 cm. 



3. Jarak bentangan kolom

Seperti yang dibahas sebelumnya, jarak bentangan kolom akan mempengaruhi kekuatan struktur. Selain itu jarak bentangan kolom juga akan menentukan bagaimana anda menyusun ruangan serta kendaraan yang akan di display. Idealnya jarak kolom pada showroom yang baik minimal 8 meter. Namun akan lebih baik jika bentangan tersebut bisa di extend hingga 12 meter. Jarak kolom yang jauh akan membuat bangunan menjadi lebih megah, selain itu showroom bisa dibuat lebih tinggi agar kesan mewahnya juga dapat dirasakan sehingga dapat meningkatkan image kendaraan yang ingin anda jual.


SISTEM UTILITAS BANGUNAN SHOWROOM

Terakhir, anda perlu menata utilitas yang akan menjalankan operasional bangunan showroom yang anda buat. Utilitas tersebut antara lain titik-titik lampu, titik-titik AC atau penghawaan udara, hingga jalur-jalur air kotor dan air bersih. 

Selain penataan lampu, jalur instalasi yang lain lebih cenderung disembunyikan namun harus tetap dapat berfungsi optimal. Penataan lampu pada bangunan showroom juga sangatlah penting karena penataan lampu yang baik dapat mendisplay kendaraan anda dan dapat meningkatkan minat beli dari konsumen anda. Ini pun harus anda diskusikan dengan ahli tata cahaya juga dengan arsitek anda.






Penghawaan udara juga tidak kalah penting karena penghawaan udara yang baik akan membuat konsumen anda terasa nyaman sehingga akan meningkatkan peluang untuk bekerja sama atau membeli kendaraan yang anda tampilkan.

Demikian beberapa hal yang harus anda perhatikan jika anda merencanakan sebuah bangunan showroom. Perencanaan yang baik serta kerjasama dengan arsitek akan menentukan kualitas dan estetika bangunan yang akan berdiri dan menjalankan fungsinya yaitu menjual kendaraan. pada akhirnya bangunan yang baik akan menjadi investasi yang sangat bernilai untuk anda karena selain meningkatkan peluang untuk keberhasilan penjualan, nilai bangunan akan lebih tinggi dan akan memberikan reward untuk Anda dikemudian hari.